Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2018

Suatu Hari Nanti...

Mungkin kelak ada masanya pintu berbunyi lebih keras, langkah kaki terhentak lebih kencang, hingga nada suara kita terangkat lebih tinggi dari biasanya. Ada masanya pula saat kita terduduk diam, kosong, atau penuh pikiran yang bercabang, namun semuanya berlalu tanpa kata-kata sebab rasanya buntu tak ada jalan keluar. Lalu kita putuskan untuk mengambil dua raka’at dan sujud lebih lama.  Ada kalanya pula kita tertawa akan setiap hal sampai yang tak sewajarnya ditertawakan, terpingkal hingga perut sakit, dan suara tawa tak lagi terdengar. Bertingkah seolah sepasang remaja yang jatuh cinta, atau seperti anak kecil yang hanya ingin bermain sepanjang waktu. Yang jelas saat itu definisinya adalah bahagia.  Ada pula waktu dimana kita sibuk berdiskusi, dengan pemikiran-pemikiran besar, men-detail, dan terarah. Bahkan ada saat tertentu dimana debat kusir tak kunjung habis dilakukan hanya karna pakaian kotor yang masih terletak di tempat tidur, atau karena caraku melipat dan menyusun pakaian tida